Ini Tips Menanam dan Memelihara Bonsai Bagi Pemula

Salah satu hobi yang cukup digemari banyak orang adalah menanam dan memelihara bonsai. Teknik penanaman yang cukup unik ini akan membentuk tanaman menjadi lebih unik dan menarik. Lantas, bagaimana cara memelihara bonsai bagi kamu yang ingin mencobanya?   

Langkah penanaman dan pemeliharaan tanaman bonsai   

Penanaman bisa dimulai dengan memilih tanaman dengan batang yang kuat. Setelah itu, pindahkan tanaman tersebut ke pot. Setelah itu, bentuk alur tanaman sesuai yang kamu inginkan dengan kawat. Periksa cabang yang tumbuh secara rutin untuk memastikan tanaman tumbuh sesuai dengan yang kamu inginkan. 

Hal berikutnya adalah pemilihan tanah karena ini menjadi kunci pembentukan ranting dan batang. Pilih tanah yang punya kadar humus lebih sedikit dan menjaga kelembaban tanah tersebut supaya tidak banyak air hingga menyebabkan tanaman jadi menggumpal. Selain itu, ada beberapa langkah yang wajib diperhatikan dalam penanaman dan pemeliharaan tanaman bonsai.

 

1. Pot dan isinya  

Pot adalah sarana dalam kreasi bonsai yang tidak kalah penting untuk diperhatikan. Pot yang dibutuhkan adalah berbentuk baki dan sebaiknya dilengkapi dengan lubang pembuangan air yang ditutup dengan plastik.   

 

2. Cara mengisi pot   

Hal keuda yang wajib diperhatikan adalah cara mengisi pot. Lapisan atasnya sebaiknya tidak lebih dari 35 cm. Isi dengan humus yang subur. Sementara itu, lapisan keduanya juga sebaiknya lunak supaya bisa menyalurkan air ke bawah. Sementara lapisan ketiga sebaiknya yang berbentuk batuan.   

3. Pengamanan isi pot   

Agar tanaman bisa aman dari gangguan, kamu sebaiknya memfilter isi pot agar terbebas dari cacing tanah, serangga maupun biji rerumputan. Batu kerikil, tanah dan pasir bisa membahayakan tanaman bonsai karena mengandung serangga tanah.   

4. Pemeliharaan setelah tanam   

Setelah kamu selesai menanam bonsai, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Misalnya menyiram bakal bonsai dan tanah memakai sprayer yang halus. Air penyiraman juga harus bersih dan tidak berlumpur. Hentikan penyiraman jika air sudah kelebihan dan mengalir melalui lubang air.   

Jangan lupa tempatkan bonsai di tempat yang teduh, tidak banyak angin serta bebas dari berbagai gangguan anak-anak maupun hewan kesayangan. Untuk mempercepat tumbuhnya kembali bonsai, gunakan penutup tanaman dengan kantong plastik transparan. 

Sumber: paktanidigital.com

Tahap pembentukan bonsai   

Tak hanya menanam saja, jika kamu ingin menanam dan memelihara bonsai maka perlu juga melakukan pembentukannya dengan tepat. Langkah ini akan membantu kamu mendapatkan bentuk bonsai yang diinginkan. Berikut langkah dan tahapnya.   

1. Membentuk kerangka dasar   

Bakal bonsai yang siap diberi kerangka dasar adalah yang sehat setelah dipindahkan. Batangnya sudah pasti tidak tergoyahkan dan sudah cukup untuk mencapai ketinggian yang diperlukan hingga akhirnya bisa dibentuk. Sebelum membentuk kerangka dasar, coba rencanakan bentuk bonsai yang diinginkan. 

2. Mengubah bentuk dan arah   

Untuk membentuk sebuah bonsai yang diinginkan, kamu bisa mengubah bentuk atau arah tumbuhnya batang serta dahan. Untuk melakukannya, kamu membutuhkan sarana untuk memudahkan pelaksanaannya yaitu dengan memakai kawat kuningan.  Kamu juga membutuhkan tali rafia guna membantu mencapai bentuk dan arah yang diinginkan. 

Penyempurnaan bentuk bonsai   

Menanam dan memelihara bonsai masuk ke dalam fase penyempurnaan bentuk. Kamu perlu menyempurnakan dengan cara menyusun ranting dengan daunnya yang bisa dibilang cukup lebat. Pengendalian ini bisa dilakukan dengan pemangkasan. Caranya cukup memotong dahan atau ranting yang dekat dengan kuntum.

  Setelah itu, tutup bekas potongan dengan parafin. Barulah kamu bisa melilit dahan yang memanjang memakai kawat selama pertumbuhan baru. Tunggu sampai tumbuh sehingga bisa membentuk penampilan bonsai yang baru. Tapi ingat bahwa hasil ini akan bisa dicapai setelah beberapa tahun.   

Sumber: dekoruma.com

Kamu juga bisa memperbanyak bonsai dengan cara pemotongan di bagian vegetatif dan dengan cara layering. Kedua teknik ini paling banyak digemari karena dianggap paling mudah oleh pemula. Rantai bonsai yang harus dipotong juga harus tebal dan kokoh supaya bisa menjadi anakan yang berkualitas.   

Setelah itu, kamu perlu menunggu 3 sampai 6 bulan sampai anakan bisa lebih kuat dan bisa ditumbuhkan kembali. Semua proses itu bisa dengan mudah kamu coba lakukan di rumah sebagai hobi. Tapi bukan tidak mungkin bila bonsai ini menjadi peluang bisnis tersendiri.

Bagikan Artikel ini