Mempersiapkan Benih Pohon Alpukat yang Unggul
1 Sep 2020
Tambah Komentar
Banyak sekali keuntungan kalau anda memiliki pohon alpukat, salah satunya adalah memanfaatkan buahnya. Pohon alpukat akan menghasilkan buah yang berwarna hijau dengan bentuk yang lonjong. Buah alpukat akan menghasilkan buah dengan kandungan lemak nabati yang berguna untuk melawan kolesterol jahat.
Kalau anda ingin menanam pohon alpukat, tentu anda harus menyiapkan benihnya terlebih dahulu. Menyiapkan benih pohon yang memiliki nama latin Persea Americana ini tidaklah sulit. Anda hanya perlu memilih yang sesuai kriteria dan pastikan kalau benih tersebut sudah siap untuk ditanam.
Memilih dan Menyiapkan Benih Pohon Alpukat yang Terbaik
Sumber: Pixabay.com |
1. Pilih Benih yang Cukup Tua
Pohon alpukat umumnya ditanam dengan cara generatif atau melalui bijinya. Biji alpukat terdapat di tengah-tengah buah alpukat. Biji alpukat berbentuk bulat dengan ukuran yang cukup besar.
Agar dapat menghasilkan pohon alpukat yang baik, anda harus memilih benih yang bagus juga. Biji yang bagus dan siap untuk ditanam adalah biji yang diambil dari yang buah yang cukup tua.
Biji dari buah yang sudah masak dan cukup tua lebih cocok digunakan sebagai bibit batang bawah bagi pertumbuhan pohon alpukat.
2. Ciri-Ciri Benih yang Baik
Setelah anda menemukan biji yang cukup tua dan siap ditanam, anda harus melihat ciri-ciri pohon yang baik terlebih dahulu karena tidak semua biji alpukat yang tua bagus untuk ditanam.
Biji alpukat yang baik ditanam haruslah padat karena akar akan lebih mudah tumbuh pada biji yang lebih padat. Pastikan kalau biji tersebut tidak keriput. Biji yang keriput menandakan kalau biji tersebut telah hampir busuk.
Untuk memastikan kalau bibit tersebut telah memenuhi kriteria yang baik, anda bisa memencet biji alpukat tersebut terlebih dahulu untuk memastikan kalau bijinya padat dan berisi.
Berat biji yang baik untuk ditanam sekitar 65 sampai 68 gram. Jika kurang dari ukuran tersebut, bisa dipastikan kalau biji alpukat kurang padat dan besar sehingga kurang cocok ditanam kalau ditanam.
3. Menyiapkan Benih Alpukat
Memilih benih atau biji pohon alpukat yang baik tidaklah sulit karena anda tinggal memilih biji yang tua, berisi padat, dan tidak keriput. Setelah menemukan benih alpukat yang tepat, kini anda harus mempersiapkan benih tersebut untuk ditanam.
Langkah pertama dalam mempersiapkan benih alpukat sebelum ditanam adalah merendam benih tersebut dengan pupuk organik. Pemilihan pupuk organik yang tepat dapat membantu benih tumbuh lebih cepat dan terhindar dari penyakit.
Campurkan pupuk organik cair dengan air hangat sebanyak 1 liter dan biarkan benih alpukat selama 4 sampai 5 jam.
Setelah 5 jam, tiriskan benih pohon alpukat tersebut dari air campuran pupuk organik cair. Peras dengan kain basah agar benih benar-benar kering. Setelah anda memastikan kalau benih tersebut telah kering, biarkan terlebih dahulu selama 2 sampai 3 hari.
Setelah 3 hari, kecambah akan mulai tumbuh dan benih ini siap dipindahkan ke media tanam untuk dilanjutkan pada proses selanjutnya.
4. Penyemaian Benih Pohon Alpukat
Untuk melakukan proses yang satu ini, anda harus menyiapkan plastik polybag dengan ukuran minimal 15 x 21 cm. Siapkan juga media tanam yang terdiri dari tanah, pupuk kandang, dan pasir dengan perbandingan 2:1:1.
Buat lubang pada media tanam agar anda dapat meletakkan benih alpukat. Bagian benih yang agar rata diletakkan menghadap ke bawah, sedangkan bagian yang lebih runcing dihadapkan ke bagian yang atas. Pastikan benih tersebut terendam tanah hingga 1/3 bagiannya.
Setelah itu, biarkan benih tersebut selama 3 minggu. Namun, tetap berikan air. Setelah 3 minggu, kecambah akan mulai tumbuh lebih lebat sehingga membentuk tunas atau anak semai.
Baca juga : Manfaat Daun Pohon Apel yang Jarang Diketahui
Perawatan Untuk Pohon Alpukat
Setelah mempersiapkan benih pohon alpukat sampai proses penyemaian, maka anda tinggal menunggu hingga benih tersebut siap untuk dipindahkan ke tanah. Cara memindahkannya juga cukup mudah.
Sobek plastik polybag dengan pisau. Namun, pastikan kalau bagian akar dari pohon alpukat tidak terluka. Buatlah lubang pada lahan yang akan anda gunakan dan masukkan benih tersebut ke dalam tanah.
Proses penanaman telah selesai anda lakukan. Langkah selanjutnya yang harus anda lakukan adalah melakukan perawatan dengan benar. Ada beberapa perawatan yang harus anda lakukan untuk pohon alpukat.
Sebelum pohon alpukat tumbuh menjadi dewasa, biasanya ada beberapa pohon yang tumbuh tidak subur hingga mati. Jika mendapati kondisi pohon yang seperti itu, cukup ganti dengan benih yang baru. Perawatan yang satu ini dinamakan penyulaman.
Gulma atau tanaman pengganggu juga sering tumbuh di sekitar pohon alpukat. Untuk itu, anda harus sering-sering mengendalikan tanam pengganggu tersebut dengan cara melakukan penyiangan.
Penyiangan dilakukan dengan cara memangkas gulma hingga ke bagian akarnya. Setelah melakukan penyiangan, langsung gemburkan tanah agar tetap subur.
Lakukan juga pemangkasan untuk beberapa bagian pohon alpukat yang terserang hama, penyakit, atau telah mati agar tidak mengganggu bagian lainnya yang masih sehat. Jangan lupa untuk memberikan air dan pupuk secara rutin.
Sumber: Pixabay.com |
Itulah beberapa cara memilih dan mempersiapkan benih pohon alpukat yang unggul. Pastikan anda juga melakukan penanam serta perawatan yang benar kepada pohon yang berasal dari Amerika Tengah dan Meksiko ini.
Belum ada Komentar untuk "Mempersiapkan Benih Pohon Alpukat yang Unggul"
Posting Komentar