Cara Membuat Pohon Pisang Panen Lebih Cepat
10 Agu 2020
Tambah Komentar
Pohon pisang merupakan tanaman yang sangat unik, berbeda dari tanaman buah lainnya. Kalau anda perhatikan, pohon pisang merupakan tanaman yang tidak akan pernah mati sebelum berbuah. Meski anda terus memotong batangnya, pohon ini akan tetap terus tumbuh. Pohon yang satu ini memang sangat gigih dalam berbuah.
Meski tidak akan mati sebelum berbuah, belum tentu pertumbuhan buah pisang cepat. Tetap ada kondisi yang menentukan agar pohon pisang bisa panen lebih cepat atau lebih lama. Perawatan yang anda lakukan sangat berpengaruh terhadap waktu panen. Namun, ada satu lagi metode yang bisa membuat pohon ini panen lebih cepat lagi.
Metode yang Membuat Pohon Pisang Lebih Cepat Panen
Sumber: Pixabay.com |
Kita telah mengenal beberapa metode untuk mempercepat proses pertumbuhan pada tanaman. Ada yang mengatakan kalau metode generatif lebih baik daripada metode vegetatif, ada yang mengatakan sebaliknya. Namun, ada metode lain lagi yang bisa membuat pohon pisang cepat panen.
Namanya adalah metode pelubangan. Metode yang satu ini memiliki konsep agar semua nutrisi yang dimiliki pohon pisang fokus didistribusikan ke bagian yang berlubang untuk melakukan penyembuhan hingga munculnya bunga di bagian yang berlubang tersebut.
Berikut ini adalah langkah-langkah untuk melakukan metode pelubangan untuk mempercepat proses panen pohon pisang:
1. Singkirkan Daun Tua
Pada langkah pertama sebelum melubangi batang pohon pisang, anda harus menyingkirkan daun yang sudah tua terlebih dahulu. Daun yang tua sudah tidak bisa melakukan proses fotosintesis seperti daun yang masih segar dan hijau.
Selain daunnya, lakukan juga pemangkasan untuk pelepah daun yang telah mengering. Pelepah daun yang menyelimuti batang juga harus anda pangkas. Karena bagian ini tidak akan mendapatkan nutrisi lagi dari akar pohon.
2. Buat Lubang
Setelah anda memangkas daun dan pelepah pisang yang sudah tua dan kering, anda bisa melanjutkan dengan membuat lubang. Buatlah lubang di batang pohon, tepatnya di tengah-tengah pohon.
Lubang yang anda buat harus berukuran panjang 8 cm dan lebar 20 cm. Kedalaman lubang harus sampai terlihat hati pohon pisang. Bagian hati ini biasanya tepat di tengah-tengah lingkaran dari batang pohon. Warnanya putih agak kuning. Anda perlu melubangi cukup dalam agar bisa mencapai hati pohon ini.
3. Lakukan Pemantauan
Pantau bagian yang anda lubangi selama 4 sampai 5 hari untuk melihat pertumbuhan hati pisang pada bagian yang dilubangi. Kurun waktu 4 sampai 5 hari merupakan waktu yang ideal untuk hati pisang tumbuh.
Biasanya hati pohon pisang akan tumbuh keluar lubang yang anda buat. Pertumbuhan hati pisang pada saat ini memang sangat cepat sehingga anda harus memantaunya semenjak melubanginya.
4. Saat Hati Pisang
Tumbuh
Jika hati pohon pisang telah tumbuh keluar dari lubang yang anda buat sebelumnya, anda harus segera membengkokkan hati tersebut ke bagian bawah. Anda harus mencegah pertumbuhan hati tersebut ke arah atas.
Anda juga bisa meletakkan kayu atau papan di bagian atas hati pisang agar bagian ini tidak tumbuh ke arah atas. Namun, jangan menggunakan kawat untuk menahannya karena bisa membuat bagian ini terluka sehingga lebih sulit pada proses selanjutnya.
Hati yang baru anda bengkokkan ini akan menjadi bakal bunga pisang atau yang biasa anda kenal dengan jantung pisang.
5. Tunggu Menjadi Bakal Buah
Setelah beberapa hari, hati yang sudah anda bengkokkan akan berubah menjadi bunga atau jantung pisang. Bunga ini akan melakukan penyerbukan sehingga tumbuh bakal buah yang masih kecil dengan warna hijau, khas buah pisang yang belum matang.
Pada bakal buah pisang yang baru tumbuh ini akan muncul bagian putih. Bagian tersebut tidak terlalu penting bagi pohon pisang, tetapi akan tetap akan mendistribusikan cadangan makanan untuk bagian tersebut sehingga anda harus memangkasnya agar akar bisa menghemat cadangan nutrisi.
6. Saat Bakal Buah Tumbuh
Setelah anda membersihkan bakal buah dari beberapa bagian putih yang mungkin membuat cadangan makanan menjadi berkurang, anda harus membungkus buah ini dengan kertas plastik guna mencegah hama lalat buah datang.
Setelah itu, anda bisa melakukan perawatan seperti biasanya. Perawatan yang harus anda lakukan adalah menyiram, memberikan pupuk, dan membersihkan daun yang kering secara rutin.
Selain itu, anda juga harus memantau hama dan penyakit yang bisa saja menyerang pohon pisang.
Bukti Keberhasilan Metode Pelubangan Pada Pohon Pisang
Metode yang satu ini pertama kali ditemukan oleh Imam Rosyadi, seorang lulusan jurusan pertanian ari Universitas Muhammadiyah Malang atau UMM. Awalnya, dia mengaku frustasi karena pohon pisang yang dimilikinya tidak kunjung berbuah.
Tidak mau diam saja, dia akhirnya membuat lubang dengan tujuan agar hati pisang bisa cepat keluar dan menjadi bakal buah. Setelah proses pelubangan, dia harus pergi keluar kota sehingga tidak bisa memantau perkembangan pohon pisangnya.
Saat kembali, ia terjekut melihat pohon pisangnya sudah tumbuh bakal buah sepanjang 40 cm. Dia mencoba teknik ini pada jenis pisang ambon dan menginspirasi dosen lainnya di universitas tersebut.
Sumber: Pixabay.com |
Kalau pohon pisang yang anda miliki tidak kunjung berbuah, padahal sudah melakukan perawatan dengan benar. Mungkin anda bisa mencoba metode yang satu ini.
Belum ada Komentar untuk "Cara Membuat Pohon Pisang Panen Lebih Cepat"
Posting Komentar