Buat Pohon Pisang Berbuah Dua Kali Dengan Cara Ini

Pohon pisang merupakan salah satu tanaman yang unik. Ada beberapa sebab yang membuat pohon pisang unik. Salah satunya adalah pohon yang memiliki nama latin Musa ini tidak akan mati sebelum berbuah. Berapa kalipun anda menebangnya, asal tidak sampai ke pangkalnya, pohon ini akan terus tumbuh. 

Dibalik kelebihan tersebut, ada juga kekurangannya. Pohon pisang terkenal hanya akan berbuah sekali meski tidak akan pernah mati. Karena itu, banyak orang yang menebang pohon yang satu ini begitu berbuah. Namun, ada cara yang bisa coba anda lakukan agar pohon ini bisa berbuah dua kali. 

Cara Membuat Pohon Pisang Berbuah Dua Kali 

Sumber: Pixabay.com

1. Potong Secukupnya 

Salah satu kebiasaan orang ketika pohon pisang telah berbuah adalah langsung menebang hingga ke bagian akar dan langsung menanam dengan tunas yang baru. Hal ini tentu tidak ada salahnya karena pohon ini memang tidak bisa berbuah lagi. 

Namun, jangan menebang pohon pisang secara utuh kalau ingin pohon ini berbuah dua kali. Potong beberapa bagian secukupnya saja. Bagian yang harus anda potong cukup sampai pada pangkal buah saja. 

Di dalam batang pohon ini ada hati yang tugasnya adalah menghasilkan buah. Bagian inilah yang akan memegang peranan penting agar pohon ini bisa panen dua kali. 

2. Buat Rongga 

Setelah anda memotong hingga ke pangkal buah, lanjutkan untuk membuat rongga atau lubang pada bagian batangnya. Buat lubang hingga bagian hati terlihat. Nantinya, dari bagian hati ini akan keluar bakal buah yang baru. 

Hati pohon pisang berada di tengah-tengah batang, berwarna putih hingga kuning. Jangan membuat rongga di arah terbitnya atau tenggelamnya matahari, yaitu arah timur dan barat. Hati pisang akan mengering kalau terkena langsung cahaya matahari. Karena itu, buatlah rongga yang menghadap ke arah utara atau selatan. 

Hati pisang yang mengering akan membuat pohon pisang mati karena sebagian besar komposisi dari tanaman ini adalah air. Itulah yang membuat anda harus sering menyiram tanaman ini dengan rutin dan memilih media tanam yang lembap. 

Sesuaikan ukuran rongga ini sesuai dengan besar batang pisang. Kalau pohon pisang yang anda miliki berukuran besar, buat rongga dengan ukuran yang besar. Begitu juga sebaliknya. 

3. Tunggu Tunas Baru Tumbuh 

Setelah anda membuat rongga pada batang pohon pisang, tetap lakukan perawatan seperti biasa. Lakukan perawatan, seperti menyiram dan memberikan pupuk secara rutin. 

Setelah dua minggu sejak membuat rongga pada batangnya, tunas baru akan tumbuh. Namun, kecepatan pertumbuhan tunas yang baru bergantung dari perawatan yang anda lakukan serta langkah awal yang anda lakukan dalam memangkas pagkal buah serta membuat rongga. Kalau langkah awalnya sudah salah, sangat sulit tunas baru untuk tumbuh. 

Tetap lakukan perawatan seperti biasa begitu ada tunas baru yang tumbuh. Tunggu sampai tunas tersebut memanjang, biasanya butuh waktu seminggu sampai tunas tersebut memanjang. 

4. Arahkan Tunas Keluar Batang 

Setelah tunas tumbuh memanjang, anda harus mengarahkan tunas tersebut agar tumbuh keluar batang pohon. Hal ini bertujuan agar tunas tersebut bisa tumbuh semakin panjang. 

Anda bisa mengarahkan tunas keluar batang dengan cara menahan pertumbuhan tunas dengan papan kayu. Membuat pertumbuhan tunas ke arah bawah juga membuat pohon pisang lebih cepat berbuah. 

Segera arahkan pertumbuhan tunas agar lebih mudah diatur sebelum tunas ini mengeras. Saat sudah mengeras, tunas ini akan sangat sulit diarahkan sehingga bisa memperlambat proses pertumbuhan buah pisang. 

5. Tunggu Tunas Berbuah 

Dari tunas ini akan tumbuh bunga atau jantung pisang yang akhirnya kembali menghasilkan buah pisang. Proses ini membutuhkan waktu yang hampir sama seperti ketika saat pertama kali pohon pisang berbuah. 

Anda bisa mempercepat proses pertumbuhan ini semakin cepat dengan cara menyiram secara rutin. Saat sudah dewasa, jantung pisang akan melakukan proses penyerbukan sehingga buah pisang dapat tumbuh. 

Pangkas juga beberapa daun yang kering agar buahnya semakin cepat bertumbuh. Perawatan anda dari pertama kali menanam juga berpengaruh terhadap pertumbuhan buah yang kedua kalinya ini. 

Baca juga : Langkah-Langkah Mencangkok Bibit Pohon Jeruk

Mengapa Pohon Pisang Cuma Berbuah Sekali? 

Berbeda dari kebanyakan pohon buah lainnya, pohon pisang memang cuma bisa berbuah sebanyak sekali. Paling banyak berbuah dua kali, setelah anda melakukan cara yang disebutkan sebelumnya. 

Pernahkah anda bertanya, kenapa pohon pisang hanya bisa berbuah sebanyak satu kali? Dari struktur secara keseluruhan, pohon yang satu ini memang berbeda dengan kebanyakan tanaman lainnya. 

Perbedaan tersebut bisa dilihat dari batangnya yang terdiri dari pelepah pisang, daunnya yang melebar, serta bentuk bunganya yang terlihat seperti jantung. Bunga pisang ini hanya tumbuh satu dengan ukuran yang sangat besar. 

Dari bunga tersebut, tumbuh tandan pisang yang akan menjadi tempat tumbuhnya buah pisang. Tempat ini akan mati begitu anda mengambil pisangnya. Tandan ini tidak akan pernah tumbuh lagi sehingga tidak akan berbuah lagi. 

Sebelum berbuah, tunas baru akan terus muncul begitu anda memotongnya. Siklus ini terus berlanjut sehingga pohon pisang tidak akan bisa mati. 

Sumber: Pixabay.com

Itulah cara agar membuat pohon pisang berbuah sebanyak dua kali. Jangan langsung menebang kalau pohon yang anda miliki telah berbuah. Coba dulu cara di atas.

Bagikan Artikel ini