Keren! Penelitian Tentang Pohon Waru Ini Bisa Jadi Obat Anti Kanker
1 Jun 2020
Tambah Komentar
Mengerti beberapa hasil penelitian tentang pohon waru bisa saja membuat Anda yang tadinya tidak mengenal waru menjadi ingin mengenal lebih dalam. Penelitian adalah aktivitas yang prinsipnya untuk mengamati sebuah objek dan menemukan sesuatu yang sebelumnya belum ditemukan.
Sama halnya pada penelitian tentang pohon waru, apa yang tadinya tidak diketahui manusia menjadi diketahui. Dari sebuah penelitian pula, kita menjadi tahu ternyata pohon waru memiliki berbagai manfaat.
Baca juga : Inilah Ragam Filosofi Pohon Waru dan Artinya
Karena penelitian tentang pohon waru, kita menjadi tahu bahwa berbagai bagian dari pohon waru ternyata bisa dimanfaatkan. Salah satu manfaat yang bisa diambil adalah bisa dijadikan obat anti kanker. Apakah kedengarannya menarik dan membuat Anda menjadi ingin lebih tahu? Jika iya, terus simak saja artikel ini supaya Anda lebih paham penelitian seperti apa yang dimaksud ini.
Penelitian tentang pohon waru ini dilakukan oleh beberapa orang sekaligus, yaitu oleh Chen J.J., Huang S.Y., Duh C.Y., Chen I.S., Wang T.C., dan Fang H.Y. Penelitian yang dilakukan pada awal tahun 2006 dan berakhir pada akhir Mei ini tidak hanya menyimpulkan bahwa ada bagian dari waru yang bisa dijadikan obat anti kanker saja. Sebab penelitian ini diwujudkan dalam bentuk jurnal yang memberikan berbagai penjelasan yang logis dan tidak abstrak.
Stem wood atau batang pohon dari pohon waru lah yang menjadi perhatian beberapa peneliti di atas. Mereka berhasil meneliti bagian stem wood dari pohon waru dan menyimpulkan ada sebelas senyawa yang terkandung di sana. Tentu saja sebelas senyawa ini bukan sembarangan senyawa kimia.
Adapun 11 senyawa yang mereka temukan antara lain stigmasterol, beta-sitosterol, n-cis-feruloyltyramine, n-trans-feruloyltyramine, scopoletin, p-hidroksibenzaldehida, syringic acid, asam p-hidroksibenzoat, sitostenon, stigmast-4, 22-dien-3-one, dan asam vanilat.
Tentu saja penelitian tentang pohon waru yang dilakukan beberapa peneliti sekaligus ini tak hanya menemukan sejumlah senyawa saja, melainkan juga mencari fungsi dari senyawa-senyawa tersebut. Setelah menemukan belasan senyawa kimia, mereka sengaja melakukan uji sitotoksik untuk masing-masing senyawa tersebut.
Baca juga : Indah! Ini Varian Warna Bunga Pohon Waru yang Memikat
Hasil dari uji sitotoksik inilah yang kemudian menggemparkan dunia. Melalui uji tersebut, 3 dari 11 senyawa yang terkandung dalam stem wood pohon waru mempunyai aktivitas antikanker yang sangat baik.
Aktivitas antikanker antara satu zat kanker dengan zat kanker lainnya berbeda. Aktivitas zat kanker yang dilakukan oleh tiga senyawa di pohon Waru bekerja baik untuk sel HIT-29 dan P-388, yang mana merupakan beberapa nama sel kanker.
Malahan saat di uji sitotoksik, ketiga senyawa tersebut memiliki nilai yang baik untuk aktivitasnya. Ketiganya bisa memberikan nilai IC sebesar 50/4 mikrogram/mililiter. Untuk Anda yang masih awam, intinya angka IC ini merupakan angka yang baik dari suatu kimia dalam menunjukkan aktivitasnya.
Ada penelitian yang menghasilkan kesimpulan bahwa akar dan daun pohon waru mengandung senyawa flavonoid dan saponin. Perlu Anda ketahui bahwa dua senyawa ini sejauh ini banyak sekali dimanfaatkan, baik untuk mereka yang membuat obat herbal maupun mereka yang memiliki industri obat-obatan.
Ada juga penelitian tentang pohon waru yang dilakukan oleh Hutapea dan syamsuhidayat pada tahun 1991 yang lampau. Penelitian tersebut memberikan kesimpulan bahwa akar dari pohon waru mengandung zat kimia tanin.
Itulah informasi mengenai penelitian tentang pohon waru yang rupanya bisa dijadikan obat anti kanker. Namanya penelitian pasti hasilnya merupakan kesimpulan yang valid. Penelitian tersebut perlu diapresiasi, karena dari penelitian tersebut pohon yang tadinya banyak dianggap sebagai perindang saja ternyata bisa memberikan manfaat yang unggul.
Baca Juga :
Sama halnya pada penelitian tentang pohon waru, apa yang tadinya tidak diketahui manusia menjadi diketahui. Dari sebuah penelitian pula, kita menjadi tahu ternyata pohon waru memiliki berbagai manfaat.
Baca juga : Inilah Ragam Filosofi Pohon Waru dan Artinya
Karena penelitian tentang pohon waru, kita menjadi tahu bahwa berbagai bagian dari pohon waru ternyata bisa dimanfaatkan. Salah satu manfaat yang bisa diambil adalah bisa dijadikan obat anti kanker. Apakah kedengarannya menarik dan membuat Anda menjadi ingin lebih tahu? Jika iya, terus simak saja artikel ini supaya Anda lebih paham penelitian seperti apa yang dimaksud ini.
Penelitian Tentang Pohon Waru
Penelitian tentang pohon waru sudah dilakukan oleh banyak peneliti dan menghasilkan banyak sekali kesimpulan. Ada yang meneliti bagian daun, batang, akar, bunga, dan bagian lainnya. Penelitian kali ini adalah penelitian yang memberitahu dunia bahwa sebuah pohon waru bisa dijadikan sebagai bahan pembuat obat anti kanker.Penelitian tentang pohon waru ini dilakukan oleh beberapa orang sekaligus, yaitu oleh Chen J.J., Huang S.Y., Duh C.Y., Chen I.S., Wang T.C., dan Fang H.Y. Penelitian yang dilakukan pada awal tahun 2006 dan berakhir pada akhir Mei ini tidak hanya menyimpulkan bahwa ada bagian dari waru yang bisa dijadikan obat anti kanker saja. Sebab penelitian ini diwujudkan dalam bentuk jurnal yang memberikan berbagai penjelasan yang logis dan tidak abstrak.
 |
| Sumber: farm4.static.flickr.com |
Adapun 11 senyawa yang mereka temukan antara lain stigmasterol, beta-sitosterol, n-cis-feruloyltyramine, n-trans-feruloyltyramine, scopoletin, p-hidroksibenzaldehida, syringic acid, asam p-hidroksibenzoat, sitostenon, stigmast-4, 22-dien-3-one, dan asam vanilat.
Tentu saja penelitian tentang pohon waru yang dilakukan beberapa peneliti sekaligus ini tak hanya menemukan sejumlah senyawa saja, melainkan juga mencari fungsi dari senyawa-senyawa tersebut. Setelah menemukan belasan senyawa kimia, mereka sengaja melakukan uji sitotoksik untuk masing-masing senyawa tersebut.
Baca juga : Indah! Ini Varian Warna Bunga Pohon Waru yang Memikat
Hasil dari uji sitotoksik inilah yang kemudian menggemparkan dunia. Melalui uji tersebut, 3 dari 11 senyawa yang terkandung dalam stem wood pohon waru mempunyai aktivitas antikanker yang sangat baik.
Aktivitas antikanker antara satu zat kanker dengan zat kanker lainnya berbeda. Aktivitas zat kanker yang dilakukan oleh tiga senyawa di pohon Waru bekerja baik untuk sel HIT-29 dan P-388, yang mana merupakan beberapa nama sel kanker.
 |
| Sumber: a4.pbase.com |
Senyawa Lain Dalam Pohon Waru
Sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya, tidak beberapa peneliti tersebut yang melakukan penelitian tentang pohon waru. Masih ada banyak sekali penelitian lain yang sengaja meneliti pohon waru. Beberapa penelitian populer tentang pohon waru adalah untuk menemukan senyawa kimia yang sekarang ini sudah banyak dimanfaatkan.Ada penelitian yang menghasilkan kesimpulan bahwa akar dan daun pohon waru mengandung senyawa flavonoid dan saponin. Perlu Anda ketahui bahwa dua senyawa ini sejauh ini banyak sekali dimanfaatkan, baik untuk mereka yang membuat obat herbal maupun mereka yang memiliki industri obat-obatan.
Ada juga penelitian tentang pohon waru yang dilakukan oleh Hutapea dan syamsuhidayat pada tahun 1991 yang lampau. Penelitian tersebut memberikan kesimpulan bahwa akar dari pohon waru mengandung zat kimia tanin.
Itulah informasi mengenai penelitian tentang pohon waru yang rupanya bisa dijadikan obat anti kanker. Namanya penelitian pasti hasilnya merupakan kesimpulan yang valid. Penelitian tersebut perlu diapresiasi, karena dari penelitian tersebut pohon yang tadinya banyak dianggap sebagai perindang saja ternyata bisa memberikan manfaat yang unggul.
Baca Juga :
- Yuk Mengenal Pohon Waru dengan Nama Latin Hibiscus tiliaceus
- Serupa Tapi Tak Sama, Ini Perbedaan Pohon Waru dan Waru Landak
- Begini Ciri Pohon Waru Kecil dan Dewasa
Belum ada Komentar untuk "Keren! Penelitian Tentang Pohon Waru Ini Bisa Jadi Obat Anti Kanker"
Posting Komentar