Bolehkah Penderita Diabetes Menjadikan Kacang Arab Sebagai Camilan?

Kacang arab memang termasuk sumber makanan tinggi karbohidrat yang baik untuk penderita diabetes. Namun, sebagian besar tubuh penderita diabetes tidak mampu mencerna karbohidrat dengan sempurna. Sebab, mereka tidak bisa memproduksi hormon insulin sesuai yang dibutuhkan oleh tubuh. Itulah alasan kenapa kadar gula darah penderita diabetes selalu tinggi.

Lantas, Bolehkah Penderita Diabetes Mengonsumsi Kacang Arab?

Menurut penelitian para ahli, kacang arab kaya akan protein, serat, lemak, mineral, dan antioksidan yang sehat. Selain mampu mengendalikan kadar gula dalam darah, kacang ini juga bisa membantu menurunkan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, kolesterol, dan inflamasi.

The United States Department of Agriculture mengatakan, dalam 100 gram kacang arab mengandung energi sebanyak 330 kkal, protein 23,8 gram, lemak 1,4 gram, karbohidrat 60,2 gram, fosfor 388 mg, zat besi 5 mg, vitamin A 140 IU, vitamin B1 0,2777 mg, dan vitamin C sebanyak 2 mg.




Kacang arab juga diklaim mengandung 14 glikemik indeks dan 1 beban glikemik sehingga menjadikannya salah satu makanan GI dengan skor terendah yang baik untuk penderita diabetes. Alasan inilah yang akhirnya membuat kacang arab disebut sebagai camilan sehat bagi para pasien dengan kadar gula darah tinggi.

The American Diabetes Association merekomendasikan para wanita untuk mengonsumsi sebanyak 25 gram kacang arab, sedangkan pria sebanyak 38 gram setiap harinya. Pasalnya, sebuah survei yang mereka lakukan membuktikan, bahwa asupan serat yang tinggi mampu menurunkan risiko diabetes tipe 2 hingga 30 persen.

Alangkah baiknya, jika Anda mulai menjadikan kacang arab sebagai salah satu pilihan menu sarapan. Anda bisa mengolahnya menjadi hummus yang tidak mengandung garam dan gula atau hanya dicampur dengan salad untuk membantu Anda merasa kenyang lebih lama.

Meski kacang arab bisa dijadikan makanan tambahan yang baik untuk diet penderita diabetes, orang yang alergi terhadap kacang tetap wajib menghindarinya atau berkonsultasi terlebih dulu dengan praktisi medis.

Kacang Arab Mampu Mengurangi Risiko Serangan Jantung

Sumber: healtheuropa.eu

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kacang arab memiliki kandungan nutrisi yang baik dan bisa dimasukkan dalam menu makanan sehat sehari-hari. Bahkan, kacang arab bisa dikonsumsi sebagai camilan yang menyehatkan. Proses pengolahannya pun sangat mudah dilakukan. Anda hanya perlu merendamnya dalam air selama satu jam, kemudian rebus dengan menambahkan sedikit garam.

Namun, Anda tidak disarankan untuk menggorengnya. Sebab, proses penggorengan justru merusak kandungan nutrisi kacang arab. Padahal, nutrisi yang sehat ini menjadikan kacang arab sangat bermanfaat bagi tubuh. Berikut penjelasan selengkapnya :

1. Berperan sebagai antioksidan dalam fitokimia

Perlu Anda ketahui, fitokimia juga terdapat dalam kacang arab yang memiliki manfaat sebagai antioksidan bagi tubuh. Zat antioksidan ini sendiri berperan untuk menurunkan risiko kanker payudara, osteoporosis, dan mencegah menopause dini pada wanita.

Baca juga : Ciri Ciri Pohon Soga (Peltophorum pterocarpum) Di Alam Liar

2. Membantu menurunkan berat badan

Kandungan serat tidak larut pada kacang arab turut membantu upaya Anda untuk menurunkan berat badan. Sebab, kacang arab mampu membuat Anda merasa kenyang dalam waktu yang cukup lama sehingga mengurangi keinginan untuk makan.

3. Menjaga kesehatan jantung

Kolesterol jahat dalam darah dapat menyebabkan seseorang terkena serangan jantung dan juga stroke. Nah, kacang arab mampu menurunkan kadar kolesterol dalam darah karena kandungan zat di dalamnya akan menghancurkan kolesterol secara cepat.

Dengan demikian, mengonsumsi kacang arab secara teratur adalah salah satu upaya untuk menyehatkan jantung. Selain itu, kandungan fosfat dan magnesium yang tinggi juga mampu meningkatkan sistem peredaran darah, serta baik untuk menjaga kesehatan mata.

4. Kacang arab adalah suplemen alami bagi tubuh

Suplemen alami sangat diperlukan oleh tubuh, apalagi untuk wanita yang sedang menstruasi, hamil, dan menyusui. Kacang arab juga bisa disebut sebagai suplemen alami tubuh karena kaya akan vitamin dan mineral. Selain mengandung karbohidrat dan protein dalam dosis tinggi, kacang arab juga kaya akan zat besi yang membantu meningkatkan sistem metabolisme tubuh sehingga tubuh tetap fit.

5. Tinggi serat larut

Serat bukan hanya ada dalam buah dan sayur saja, karena jenis kacang-kacangan seperti kacang arab pun memilikinya. Kacang arab mengandung serat larut dan tidak larut sebanyak 6 persen. Serat larut ini diketahui memiliki fungsi untuk membantu mengontrol kesehatan empedu dan meningkatkan kesehatan sistem pencernaan.

Sumber: media1.s-nbcnews.com

Demikian penjabaran mengenai konsumsi kacang arab bagi para penderita diabetes. Meskipun aman, Anda sebaiknya tetap membatasi jumlah konsumsinya agar tidak menimbulkan efek samping seperti, perut kembung dan juga diare.

Baca Juga :

• Sangat Berguna, Batang Pohon Ketapang Bisa Berikan Manfaat Ini
• Kenali Jenis-Jenis Pohon Ketapang Hias Untuk Di Rumah
• Berapa Ukuran Pohon Ketapang yang Ideal?

Bagikan Artikel ini