Perbedaan Porang dan Suweg Serta Tanaman Lain yang Serupa

Perbedaan porang dan suweg seringkali sulit ditemukan oleh masyarakat awam karena kemiripan keduanya yang nyaris sama. Hal ini dipengaruhi oleh jenis asal keluarga botani yang sama yaitu Amorphophallus sehingga membuat porang dan suweg memiliki kemiripan yang hampir sama.

Untuk itu Anda perlu memahami ciri-ciri khusus keduanya agar dapat membedakan manakah yang termasuk porang dan mana yang termasuk suweg. Selain porang dan suweg ada juga iles-iles dan walur yang memiliki kemiripan dengan keduanya.

Nah, untuk itu penting bagi kita untuk memahami perbedaan dari semua jenis tanaman umbi tersebut. Sebelum mengetahui ciri khusus yang menjadi perbedaannya, mari simak pengertian porang dan suweg serta iles-iles dan walur berikut ini :

Pengertian Tanaman Porang dan Suweg

Porang adalah tanaman penghasil umbi-umbian yang dapat dimakan seperti singkong dan ubi jalar. Tanaman ini memiliki satu tangkai daun utama yang sering disebut sebagai batang. Tangkai tersebut tumbuh tegak lurus ke atas dengan ukuran tingginya yang mampu mencapai 1,5 meter.

Baca juga : Mengolah Pohon Gaharu Hingga Bermanfaat

Melalui tangkai daun utama maka akan terbentuk tangkai cabang yang kemudian membentuk daun-daun. Pada setiap bagian pangkal daun yang terhubung dengan tangkai terdapat butir berwarna kecoklatan yang berfungsi sebagai alat perkembangbiakan vegetatif.

Sedangkan suweg juga merupakan tanaman penghasil umbi-umbian dan masih dalam satu marga dengan porang yakni berasal dari Amorphophallus. Suweg memiliki tangkai utama yang tumbuh tegak ke atas dengan bentuknya yang lunak dan memiliki warna hijau terang dengan belang-belang berwarna putih.

Permukaan tangkai daun suweg memiliki tekstur kasar. Untuk mencapai tinggi tanaman 1,5 meter, suweg memerlukan dataran dengan ketinggian tertentu.

Tanaman Serupa dengan Porang dan Suweg

Seperti halnya porang dan suweg, iles-iles dan walur merupakan tanaman yang berasal dari marga sejenis. Iles-iles dan walur juga merupakan tanaman penghasil umbi yang kemudian dapat diolah untuk dimakan. Namun dari keempat tanaman umbi tersebut masing-masing memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Selain hasil umbinya pun tampak berbeda jika dicermati.

Perbedaan Porang dan Suweg serta Iles-Iles dan Walur

Untuk memperjelas perbedaan masing-masing tanaman umbi tersebut, Anda dapat menyimak penjelasan berikut ini :

1. Porang

Pada tanaman jenis porang Anda akan melihat ciri-ciri daun yang lebar dengan bagian ujung daun meruncing serta memiliki warna hijau muda atau hijau terang. Lalu pada bagian batangnya memiliki permukaan yang halus dan berwarna belang putih dan hijau.

Sumber: google.com

Jika diperhatikan pada bagian umbi yang dihasilkan maka umbi porang memiliki permukaan rata tanpa bintil atau serupa butir-butir yang menempel. Selain itu pada bagian dalam umbi porang memiliki tekstur berserat halus dan berwarna kekuningan atau keorenan. Ciri khas lain pada tanaman ini terdapat di setiap bagian pertemuan cabang yang memiliki bintil.

Baca juga : Ciri Ciri Pohon Gaharu (Aquilaria malaccensis) Di Alam Liar

2. Suweg

Untuk tanaman suweg Anda dapat memperhatikan perbedaan seperti bagian daunnya yang kecil dengan warna daun hijau mengkilap. Sedangkan pada batangnya memiliki ciri kulit batang yang kasar atau agak bergerigi namun motif belang hijau - putihnya sama dengan tanaman porang.

Jika dilihat dari umbinya maka Anda akan mengetahui bahwa umbi suweg memiliki permukaan yang kasar atau memiliki buntil. Sementara pada bagian dalam umbi memiliki serat halus dan daging berwarna putih cerah. Ciri khas tanaman suweg yang membedakannya dengan porang adalah pada bagian pertemuan cabang tidak terdapat bintil-bintil.

3. Iles-Iles

Iles-iles memiliki ciri-ciri yaitu daun-daunnya yang kecil dengan ujung meruncing dan warna hijau tua. Kulit batang yang terasa halus dan berwarna keunguan disertai bercak putih. Kemudian pada permukaan umbi iles-iles terdapat bintil-bintil. Selain itu di bagian dalam umbi terdapat serat halus dan dagingnya berwarna putih. Iles-iles juga sama dengan suweg yakni tidak terdapat bintil pada bagian pertemuan cabangnya.

4. Walur

Walur juga memiliki ciri-ciri khususnya, meski pada beberapa bagian walur ada yang sama dengan suweg dan iles-iles. Namun secara keseluruhan walur tetap berbeda dengan ketiga tanaman umbi di atas. Pada bagian daun walur berciri daun kecil dan meruncing di bagian ujungnya. Sedangkan warna daun tersebut adalah hijau muda mengkilap.

Sumber: google.com

Pada bagian tangkai utama terasa permukaan kulitnya yang kasar serta berwarna hijau keunguan dengan bercak putih. Permukaan umbinya kasar dan berbintik serta bagian dalam umbi yang berserat dan berwarna putih. Walur juga tidak memiliki bintil pada bagian pertemuan cabangnya.

Baca Juga :

• Rekomendasi Pohon Terbaik Untuk Pekarangan Rumah
• 20 Pohon Legendaris Yang Sering Jadi Inspirasi Bonsai
• Ciri Ciri Pohon Awar-Awar (Ficus septica) Di Alam Liar

Bagikan Artikel ini