Mengetahui Ciri-Ciri Utama Pohon Angsana
16 Mei 2020
Tambah Komentar
Pohon Angsana merupakan salah satu jenis pohon yang bisa kita temukan dengan mudah di Indonesia. Pohon yang menjadi salah satu pohon penyerap polutan yang baik dan juga menjadi peneduh ini sering disebut juga sebagai pohon Sonokembang. Pohon ini biasanya bisa kita temukan di pinggiran trotoar, dipilih karena memang bisa menjadi peneduh di kala teriknya siang hari. Selain itu Pohon Angsana atau pohon Sonokeling ini juga bisa ditemukan di hutan kota, karena terbukti menjadi salah satu penyerap polutan atau polusi udara yang baik.
Karena pohon ini bisa tumbuh besar dan rimbun seperti pohon-pohon pada umumnya, maka banyak sekali orang yang tidak bisa membedakan jenis pohon ini dengan pohon yang lainnya. Ia bisa tumbuh raksasa hingga mencapai 40 meter. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini kami akan mengajak Anda untuk mengetahui ciri ciri utama Pohon Angsana. Berikut merupakan ciri ciri utama atau pokok yang harus Anda ketahui.
Pohon ini biasanya memiliki akar papan (banir). Kemudian tajuk yang lebat menyerupai kubah dengan cabang yang merunduk dekat dengan tanah. Selain itu, memiliki pepagan atau kulit kayu yang memiliki warna abu-abu coklat dan teksturnya pecah menyerupai sisik halus. Apabila diberi sayatan maka akan mengeluarkan getah bening berwarna kemerahan.
Supaya Anda lebih mengetahui ciri ciri utama Pohon Angsana, maka simak beberapa ciri mulai dari ciri daun hingga ciri dari buah si Pohon Angsana ini. Berikut merupakan ciri dari Pohon Angsana yang harus Anda ketahui :
Untuk memudahkan Anda memahami apa saja ciri pohon Angsana. Maka kita akan mulai dari mengenal bagaimana daun dari Pohon Angsana ini. Daun Pohon Angsana memiliki jenis daun majemuk dengan 5 hingga 11 anak daun, dan sedikit berbulu.
Bentuk dari daun pohon Angsana ini meruncing, mengkilat, dan tumpul. Untuk panjangnya sendiri sekitar 4 hingga 10 cm, dan memiliki lebar 2 hingga 2,5 cm. Kemudian memiliki tangkai lebih kurang 0,5 hingga 1,5 cm. Dengan mengetahui bagaimana karakteristik dari daunnya, maka Anda bisa membedakan mana daun dari pohon Angsana dan mana yang bukan.
Bunga dari pohon ini ukuran 0,5 hingga 1,5 cm dan memiliki bau yang sangat harum walau ukurannya kecil. Bunga berwarna kuning cerah ini memiliki kelopak berbentuk lonceng hingga bentuk tabung. Bunga akan muncul sebelum tumbuh daun baru, namun akan terus muncul ketika daun-daun baru ikut muncul.
Uniknya, bunga Pohon Angsana ini akan bertahan hanya selama sehari penuh dan biasanya mekar sehari setelah hujan lebat. Penyerbukan pada bunga ini akn dilakukan oleh lebah dan serangga lainnya. Biasanya hanya 1 sampai 3 bunga saja setiap malau-nya yang bisa berubah menjadi buah. Pohon Angsana ini umumnya berbunga setiap tahunnya, tidak ada musim-musim tertentu bunga ini untuk mekar.
Yang terakhir kami akan membahas buah dari Pohon Angsana. Buahnya berbentuk polong yang tidak merekah dan terbungkus oleh samara. Bentuknya bulat dan memiliki diameter mulai dari 4 hingga 6 cm. Berapa lama waktu yang dibutuhkan buah Pohon Angsana ini untuk tumbuh? Biasanya dibutuhkan waktu sekitar 3 sampai 4 bulan. Ketika buahnya sudah matang, maka tidak akan langsung jatuh ke tanah. Melainkan akan jatuh ke tanah apabila terkena angin kencang.
Itulah ulasan mengenai ciri-ciri pohon angsana. Semoga bermanfaat!
Karena pohon ini bisa tumbuh besar dan rimbun seperti pohon-pohon pada umumnya, maka banyak sekali orang yang tidak bisa membedakan jenis pohon ini dengan pohon yang lainnya. Ia bisa tumbuh raksasa hingga mencapai 40 meter. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini kami akan mengajak Anda untuk mengetahui ciri ciri utama Pohon Angsana. Berikut merupakan ciri ciri utama atau pokok yang harus Anda ketahui.
Ciri Pohon Angsana
Karena pohon ini seringkali ditanam bersama pohon-pohon lainnya maka Anda harus mengetahui karakteristik dari pohon ini sehingga bisa membedakan pohon ini dengan jenis pohon besar lainnya. Yang pertama kami akan mengajak Anda untuk membahas ciri pokok dari Pohon Angsana atau yang sering dikenal juga dengan Pohon Sonokembang.Pohon ini biasanya memiliki akar papan (banir). Kemudian tajuk yang lebat menyerupai kubah dengan cabang yang merunduk dekat dengan tanah. Selain itu, memiliki pepagan atau kulit kayu yang memiliki warna abu-abu coklat dan teksturnya pecah menyerupai sisik halus. Apabila diberi sayatan maka akan mengeluarkan getah bening berwarna kemerahan.
Ciri Daun Pohon Angsana
Bentuk dari daun pohon Angsana ini meruncing, mengkilat, dan tumpul. Untuk panjangnya sendiri sekitar 4 hingga 10 cm, dan memiliki lebar 2 hingga 2,5 cm. Kemudian memiliki tangkai lebih kurang 0,5 hingga 1,5 cm. Dengan mengetahui bagaimana karakteristik dari daunnya, maka Anda bisa membedakan mana daun dari pohon Angsana dan mana yang bukan.
Ciri Bunga Pohon Angsana
Setelah tadi membahas mengenai daunnya, kali ini kami juga akan mengajak Anda untuk mengenal bagaimana bunga dari Pohon Angsana ini. Biasanya bunganya muncul di ujung ranting dan memiliki warna kuning.Bunga dari pohon ini ukuran 0,5 hingga 1,5 cm dan memiliki bau yang sangat harum walau ukurannya kecil. Bunga berwarna kuning cerah ini memiliki kelopak berbentuk lonceng hingga bentuk tabung. Bunga akan muncul sebelum tumbuh daun baru, namun akan terus muncul ketika daun-daun baru ikut muncul.
Ciri Buah Pohon Angsana
Sumber: bibitbunga.com |
Itulah ulasan mengenai ciri-ciri pohon angsana. Semoga bermanfaat!
Belum ada Komentar untuk "Mengetahui Ciri-Ciri Utama Pohon Angsana"
Posting Komentar