Hal yang Mempengaruhi Pertumbuhan Pohon Ketapang
12 Mei 2020
Tambah Komentar
Indonesia adalah negara tropis. Salah satu dampak dari negara tropis adalah tanahnya yang subur. Hampir setiap jenis tumbuhan bisa tumbuh di negara ini. Salah satunya adalah pohon ketapang. Pohon ketapang merupakan pohon yang bisa dengan mudah ditemukan di Indonesia.
Pohon yang memiliki nama latin, Terminalia Catappa ini memiliki manfaat yang besar tidak hanya bagi manusia namun juga bagi lingkungan. Karena manfaatnya, banyak orang yang menanam pohon ini untuk dibudidayakan.
Ternyata dalam membudidayakan pohon ketapang ada cara dan tips khusus. Dimana dengan menerapkan tips tersebut, pohon ketapang bisa tumbuh dengan maksimal. Lantas apa sajakah yang mempengaruhi pertumbuhan pohon ketapang?
Pohon ini sangat cocok tumbuh di daerah yang memiliki netralitas kadar keasaman.
Artinya tanah tempatnya tumbuh tidak terlalu asam. Selain itu, pilih juga jenis tanah yang gembur. Tidak masalah jika tanah tersebut berbatu, yang penting tanah tempat menanam pohon ketapang gembur.
Hal ini karena akar pohon ketapang jadi makin mudah dalam menyelusup ke dalam akar yang gembur. Akar yang mudah berkembang akan mudah mendapatkan air dan zat hara yang digunakan dalam perkembangan tanaman.
Baca juga : Kelebihan dan Kekurangan Menanam Pohon Ketapang Di Area Rumah
Sebenarnya pohon ketapang sudah memiliki kemampuan penyerapan air yang cukup baik. Terlihat saat pohon ini berada di musim penghujan. Akar dari pohon ketapang ini mampu menyerap air dalam jumlah yang banyak. Bahkan akarnya mampu tumbuh secara meluas. Jadi ada baiknya menyiram pohon ini tidak terlalu sering.
Kedua dari segi pemupukan. Untuk proses pemupukan pohon ini sebaiknya pilihlah pupuk anorganik. Hal ini karena penyerapan pupuk anorganik lebih mudah dibandingkan pupuk organik. Namun anda juga harus memperhatikan pemberiannnya. Jangan sampai terlalu banyak karena hal itu bisa menjadi racun bagi pohon ketapang.
Dengan menggunakan pupuk anorganik, kadarnya pun bisa diatur yaitu tidak terlalu banyak dan tidak terlalu kurang. Berbeda dengan pupuk organik yang kadarnya sulit ditentukan.
Baca juga : Manfaat Daun Ketapang Bagi Kesehatan
Selain itu kumbang juga jadi hama bagi tanaman ini.Untuk menghilangkannya kita butuh desinfektan. Sebaiknya dua bulan sekali semprot tanaman ini hingga hama benar-benar hilang. Gangguan selanjutnya adalah dari faktor lingkungan.
Pohon ketapang merupakan pohon yang memiliki ketahanan tinggi terhadap perubahan iklim dan cuaca. Namun pohon ini tidak tahan terhadap zat asam yang diserapnya. Selain itu, apabila kekurangan air maka pohon ini pun akan kurus dan akhirnya mati. Meskipun pohon ketapang termasuk pohon yang kuat dalam kemarau panjang.
Namun untuk intensitas pemanenannya harus disesuaikan jangan terlalu sering. Karena membuat pohon akan cepat mati.
Pohon ketapang bisa dipanen mulai dari umur 5 tahun untuk buahnya. Sementara itu, untuk daunnya bisa dipanen sejak muda namun masih riskan untuk mati. Sebaiknya pohon ini dipanen mulai dari umur 2-3 tahun.
Diatas adalah hal-hal yang perlu diperhatikan yang mampu menunjang pertumbuhan pohon ketapang. Dengan memperhatikan poin-poin diatas maka pohon ketapang yang kira tanam jadi lebih produktif lagi. Selain itu, pohon ketapang yang dirawat dengan baik akan jauh dari mati dan gagal panen.
Baca Juga :
Pohon yang memiliki nama latin, Terminalia Catappa ini memiliki manfaat yang besar tidak hanya bagi manusia namun juga bagi lingkungan. Karena manfaatnya, banyak orang yang menanam pohon ini untuk dibudidayakan.
Ternyata dalam membudidayakan pohon ketapang ada cara dan tips khusus. Dimana dengan menerapkan tips tersebut, pohon ketapang bisa tumbuh dengan maksimal. Lantas apa sajakah yang mempengaruhi pertumbuhan pohon ketapang?
Hal yang Berpengaruh terhadap Pertumbuhan Pohon Ketapang
1. Teknik pemilihan tempat penanaman
Jika kita memilih tempat yang benar, pastinya pohon ketapang bisa tumbuh dengan maksimal. Masalahnya sebagian besar orang tidak tahu tempat favorit bagi pohon ketapang untuk tumbuh.Pohon ini sangat cocok tumbuh di daerah yang memiliki netralitas kadar keasaman.
Artinya tanah tempatnya tumbuh tidak terlalu asam. Selain itu, pilih juga jenis tanah yang gembur. Tidak masalah jika tanah tersebut berbatu, yang penting tanah tempat menanam pohon ketapang gembur.
Hal ini karena akar pohon ketapang jadi makin mudah dalam menyelusup ke dalam akar yang gembur. Akar yang mudah berkembang akan mudah mendapatkan air dan zat hara yang digunakan dalam perkembangan tanaman.
Baca juga : Kelebihan dan Kekurangan Menanam Pohon Ketapang Di Area Rumah
2. Teknik Perawatan
Harus diperhatikan juga dari segi perawatannya. Pohon ketapang memang perlu perlakuan khusus dari segi perawatannya. Misalnya saja dari segi penyiraman. Pohon ini harus disiram dengan rentang waktu yang tidak terlalu sering. Karena air yang terlalu banyak mampu membuat pohon menjadi busuk.Sebenarnya pohon ketapang sudah memiliki kemampuan penyerapan air yang cukup baik. Terlihat saat pohon ini berada di musim penghujan. Akar dari pohon ketapang ini mampu menyerap air dalam jumlah yang banyak. Bahkan akarnya mampu tumbuh secara meluas. Jadi ada baiknya menyiram pohon ini tidak terlalu sering.
Sumber: catatandokterikan.com |
Dengan menggunakan pupuk anorganik, kadarnya pun bisa diatur yaitu tidak terlalu banyak dan tidak terlalu kurang. Berbeda dengan pupuk organik yang kadarnya sulit ditentukan.
3. Gangguan hama dan faktor lingkungan
Ada hal yang perlu diperhatikan jika proses budidaya kita berjalan baik. Salah satunya adalah dengan menangkap gangguan yang mungkin terjadi dari pohon ini. Gangguan yang biasa menimpa pohon ketapang mulai dari hama. Hama ini bisa berupa ulat yang menggerogoti daun ketapang bahkan buahnya.Baca juga : Manfaat Daun Ketapang Bagi Kesehatan
Selain itu kumbang juga jadi hama bagi tanaman ini.Untuk menghilangkannya kita butuh desinfektan. Sebaiknya dua bulan sekali semprot tanaman ini hingga hama benar-benar hilang. Gangguan selanjutnya adalah dari faktor lingkungan.
Pohon ketapang merupakan pohon yang memiliki ketahanan tinggi terhadap perubahan iklim dan cuaca. Namun pohon ini tidak tahan terhadap zat asam yang diserapnya. Selain itu, apabila kekurangan air maka pohon ini pun akan kurus dan akhirnya mati. Meskipun pohon ketapang termasuk pohon yang kuat dalam kemarau panjang.
5. Proses Panen
Ternyata proses panen mempengaruhi pertumbuhan dari pohon ketapang. Pohon ketapang yang sering dipanen, misalnya daunnya maka akan tumbuh jadi makin rimbun. Begitupun buahnya.Namun untuk intensitas pemanenannya harus disesuaikan jangan terlalu sering. Karena membuat pohon akan cepat mati.
Sumber: dekoruma.com |
Diatas adalah hal-hal yang perlu diperhatikan yang mampu menunjang pertumbuhan pohon ketapang. Dengan memperhatikan poin-poin diatas maka pohon ketapang yang kira tanam jadi lebih produktif lagi. Selain itu, pohon ketapang yang dirawat dengan baik akan jauh dari mati dan gagal panen.
Baca Juga :
- Ingin Sukses Budidaya? Lakukan 5 Tips Merawat Pohon Ketapang Ini
- Setelah Pertumbuhan Sempurna, Berapa Tinggi Pohon Ketapang?
- Mengenal Pohon Ketapang Biola, Si Mini yang Multiguna
Belum ada Komentar untuk "Hal yang Mempengaruhi Pertumbuhan Pohon Ketapang "
Posting Komentar