Cara Tepat Pemberian Pupuk NPK Pada Tanaman Tembakau
25 Mei 2020
Tambah Komentar
Salah satu hal utama saat mengurus perkebunan adalah pemberian pupuk khususnya pada masa tanam awal. Semua tanaman di perkebunan sangat membutuhkan fase ini. Pastinya setiap tanaman punya tata cara serta dosisnya tersendiri. Selain itu, biasanya ditentukan pula dari iklim dan kondisi tanah.
Tanaman tembakau termasuk salah satu jenis tanaman perkebunan yang banyak ditemui di Indonesia. Proses pemupukan pada tanaman ini wajib diperhatikan agar hasil panennya nanti berkualitas. Salah satu indikasi bahwa tanamannya berkualitas adalah daun yang memiliki tingkat kematangan cukup.
Para petani di kebun akan semaksimal mungkin memenuhi standar atau grade yang ditetapkan oleh pabrik. Ada beberapa grade yang umum diketahui yaitu dari grade A sampai H. Nah, berikut ada beberapa cara tepat pada saat pemberian pupuk agar petani mendapatkan grade yang maksimal.
Salah satu manfaat yang sangat dibutuhkan tembakau dari pupuk adalah penyediaan hara di dalam tanaman. Maka tak heran jika pupuk NPK masuk ke dalam salah satu jenis pupuk yang dibutuhkan oleh tembakau. Pupuk NPK mengandung tiga unsur hara penting bagi tanaman. Biasanya tembakau akan memakai pupuk NPK fertila.
Selain itu, tanaman tembakau juga diberikan pupuk kimia lain seperti ZA dan SP-36. Pupuk organik seperti pupuk kandang juga dibutuhkan oleh tanaman tembakau. Manfaat dari pupuk sendiri bagi tanaman tembakau lebih kepada unsur hara di dalam tanah. Petani akan mendapatkan hasil yang terbaik jika memastikan unsur hara terpenuhi dalam tanah.
Untuk jenisnya, rata-rata petani menggunakan pupuk NPK Fertila. Pupuk yang termasuk non-organik ini sangat bagus untuk menunjang tumbuh kembang tanaman tembakau. Selain itu, akan sangat baik dalam meningkatkan kualitas danau tembakau. Uniknya lagi, pupuk jenis ini bisa membantu tembakau tumbuh di berbagai jenis tanah.
Beberapa daerah mungkin memiliki struktur tanah yang kurang baik. Dengan bantuan pupuk non-organik ini akan membantu tembakau mencapai grade E hingga E plus. Tak hanya pupuk non-organik saja, tembakau juga membutuhkan bantuan pupuk organik. Biasanya yang digunakan adalah pupuk kandang.
Pupuk jenis ini juga akan membantu asupan unsur hara bagi tanaman tembakau. Pupuk kandang memiliki fungsi untuk membantu penggemburan tanah. Dengan begitu, akar tanaman bisa tumbuh dengan maksimal. Pertumbuhan akar yang baik menjadi dasar dari tanaman yang berkualitas.
Sebab, ada beberapa tempat yang membuat tanaman tembakau bisa tumbuh dengan baik karena kondisi tanah dan iklimnya sudah sesuai. Hal ini akan berdampak dari dosis atau jumlah pupuk yang dipakai. Salah satu faktornya adalah melihat berapa lama lahan tersebut dipakai.
Jika sudah dalam kurun waktu lama bisa jadi memang unsur haranya berkurang. Nah di sinilah dibutuhkan pupuk dengan unsur hara. Tetapi jika kondisi tanah masih baik, sebaiknya kamu jangan terlalu memberikan banyak pupuk.
Kelebihan unsur hara dapat berakibat keracunan pada tanaman. Tapi jika kekurangan unsur hara maka akan menghambat fisiologi tanaman. Bisa jadi tanaman menjadi kerdil, lemah dan mudah terserang penyakit. Akhirnya bisa menurunkan kualitas daun tersebut. Lantas, bagaimana cara memupuknya?
Pada tahap pembibitan, lakukan pemupukan 7 hari sebelum tanam dengan pupuk kandang. Setelah itu, barulah masuk ke fase pemupukan pada saat tembakau sudah ditanam, kurang lebih setelah berusia tujuh hari.
Kemudian pemupukan berikutnya dilakukan 30 hari setelah tanam. Di fase ini pupuk NPK bekerja untuk meningkatkan kualitas daun, tekstur dan daya bakar tanaman tembakau itu sendiri.
Tanaman tembakau termasuk salah satu jenis tanaman perkebunan yang banyak ditemui di Indonesia. Proses pemupukan pada tanaman ini wajib diperhatikan agar hasil panennya nanti berkualitas. Salah satu indikasi bahwa tanamannya berkualitas adalah daun yang memiliki tingkat kematangan cukup.
Para petani di kebun akan semaksimal mungkin memenuhi standar atau grade yang ditetapkan oleh pabrik. Ada beberapa grade yang umum diketahui yaitu dari grade A sampai H. Nah, berikut ada beberapa cara tepat pada saat pemberian pupuk agar petani mendapatkan grade yang maksimal.
Manfaat Pupuk Bagi Tanaman Tembakau
Salah satu manfaat yang sangat dibutuhkan tembakau dari pupuk adalah penyediaan hara di dalam tanaman. Maka tak heran jika pupuk NPK masuk ke dalam salah satu jenis pupuk yang dibutuhkan oleh tembakau. Pupuk NPK mengandung tiga unsur hara penting bagi tanaman. Biasanya tembakau akan memakai pupuk NPK fertila.
Selain itu, tanaman tembakau juga diberikan pupuk kimia lain seperti ZA dan SP-36. Pupuk organik seperti pupuk kandang juga dibutuhkan oleh tanaman tembakau. Manfaat dari pupuk sendiri bagi tanaman tembakau lebih kepada unsur hara di dalam tanah. Petani akan mendapatkan hasil yang terbaik jika memastikan unsur hara terpenuhi dalam tanah.
Faktor Penting dalam Proses Pemupukan Tembakau
Nah, untuk memberikan pupuk kepada tanaman tembakau pastinya ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Pertama pastinya dosis yang dipakai. Lalu para petani juga harus memperhatikan waktu pemberian dan caranya. Dalam budidaya tembakau terdapat dua jenis pemupukan yaitu pada saat pembibitan dan pemeliharaan.Untuk jenisnya, rata-rata petani menggunakan pupuk NPK Fertila. Pupuk yang termasuk non-organik ini sangat bagus untuk menunjang tumbuh kembang tanaman tembakau. Selain itu, akan sangat baik dalam meningkatkan kualitas danau tembakau. Uniknya lagi, pupuk jenis ini bisa membantu tembakau tumbuh di berbagai jenis tanah.
Beberapa daerah mungkin memiliki struktur tanah yang kurang baik. Dengan bantuan pupuk non-organik ini akan membantu tembakau mencapai grade E hingga E plus. Tak hanya pupuk non-organik saja, tembakau juga membutuhkan bantuan pupuk organik. Biasanya yang digunakan adalah pupuk kandang.
Pupuk jenis ini juga akan membantu asupan unsur hara bagi tanaman tembakau. Pupuk kandang memiliki fungsi untuk membantu penggemburan tanah. Dengan begitu, akar tanaman bisa tumbuh dengan maksimal. Pertumbuhan akar yang baik menjadi dasar dari tanaman yang berkualitas.
Sumber: anakagronomy.com |
Tahap Pemupukan pada Tanaman Tembakau
Pupuk dipakai pada dua tahap yaitu pada saat pembibitan yang berarti pupuk dasar serta pemupukan selama proses pertumbuhan tembakau. Sebelum mengetahui cara tepat untuk pemupukan ini ada baiknya petani melihat dulu kondisi tanah dan iklimnya.Sebab, ada beberapa tempat yang membuat tanaman tembakau bisa tumbuh dengan baik karena kondisi tanah dan iklimnya sudah sesuai. Hal ini akan berdampak dari dosis atau jumlah pupuk yang dipakai. Salah satu faktornya adalah melihat berapa lama lahan tersebut dipakai.
Kelebihan unsur hara dapat berakibat keracunan pada tanaman. Tapi jika kekurangan unsur hara maka akan menghambat fisiologi tanaman. Bisa jadi tanaman menjadi kerdil, lemah dan mudah terserang penyakit. Akhirnya bisa menurunkan kualitas daun tersebut. Lantas, bagaimana cara memupuknya?
Pada tahap pembibitan, lakukan pemupukan 7 hari sebelum tanam dengan pupuk kandang. Setelah itu, barulah masuk ke fase pemupukan pada saat tembakau sudah ditanam, kurang lebih setelah berusia tujuh hari.
Kemudian pemupukan berikutnya dilakukan 30 hari setelah tanam. Di fase ini pupuk NPK bekerja untuk meningkatkan kualitas daun, tekstur dan daya bakar tanaman tembakau itu sendiri.
Belum ada Komentar untuk "Cara Tepat Pemberian Pupuk NPK Pada Tanaman Tembakau"
Posting Komentar