Cara Budidaya Pohon Kaktus Dengan Teknik Grafting Untuk Pemula

Menggunakan pohon kaktus sebagai tanaman hias saat ini bukan hal yang aneh lagi. Apalagi sudah banyak jenis kaktus hias dengan bentuk yang sangat menarik dan warna bunga yang indah. Biasanya jenis kaktus mini dipakai untuk hiasan di dalam rumah. Sedangkan pohon kaktus berukuran besar di tanam di luar rumah.

Untuk Anda yang juga ingin memiliki pohon kaktus di rumah maka ada baiknya jika menanam pohon kaktus sendiri. Hal ini karena menanam pohon kaktus sendiri lebih hemat daripada harus beli. Adapun cara budidaya pohon kaktus yang benar yaitu:

Proses Grafting Pohon Kaktus

Sumber: materiipa.com

Untuk budidaya pohon kaktus ada dua cara yakni cara generatif yang menggunakan biji dan cara vegetatif atau grafting yang memakai stek batang. Bagi Anda yang masih pemula sangat dianjurkan untuk memakai teknik grafting. Sebab teknik grafting lebih mudah di lakukan dan Anda akan mendapatkan hasil penanaman dalam waktu singkat.

Bahan dan Alat yang Di Perlukan

• 1.2 jenis pohon kaktus yang berbeda dan masih hidup
• 2.Kantong plastik
• 3.Tissu atau kain yang bersih
• 4.Penjepit atau pinset yang berfungsi untuk meletakkan batang atas kaktus pada batang bawah
• 5.Alkohol dengan kadar 70% untuk membersihkan peralatan
• 6.Koran atau sarung tangan untuk melindungi tangan saat memegang duri kaktus
• 7.Selotip atau lakban untuk mengikat sambungan stek
• 8.Pisau atau cutter yang tajam agar proses stek bisa berjalan dengan lancar

Baca Juga :

• Yuk, Mengenal Lebih Jauh Tentang Pohon Zaitun
• Ciri Ciri Pohon Pinus Hitam Jepang (Pinus thunbergii) Di Alam Liar

Langkah-Langkah Teknik Grafting Pohon Kaktus

1. Langkah pertama adalah mensterilkan semua alat dengan alkohol 70%.
2. Pada kaktus yang pertama potong di bagian tengah atau dibagian yang Anda inginkan dengan pisau yang sudah steril tadi.
3. Apabila kaktus yang pertama sudah di potong rata maka buat potongan kedua dengan bentuk yang miring di keempat sudut pada tulang pohon kaktus.
4. Lalu potong kaktus kedua yang akan menjadi bagian batang atas dengan cara membelah di tengah-tengah kaktus tersebut. Untuk pohon kaktus kedua ini Anda tidak perlu memotong miring.
5. Kemudian gabungkan potongan pohon kaktus pertama dan potongan pohon kaktus kedua. Dimana pohon kaktus yang pertama menjadi batang bawah dan pohon kaktus kedua menjadi batang atas.
6. Pastikan ketika meletakkan batang atas, Anda meletakkannya sesuai dengan garis cincin dari batang bawah. Dimana garis cincin kedua pohon kaktus ini akan langsung terlihat saat Anda memotongnya.
7. Ketika proses penggabungan dua batang menjadi satu lakukan dengan cepat dan tepat. Jika sampai salah satu batang mengering dan peletakkan posisi salah maka tanaman kaktus akan rusak atau mati.
8. Apabila kedua pohon kaktus sudah tersambung maka tekan dengan perlahan agar tidak ada udara diantara keduanya.
9. Letakkan tissu diatas batang atas pohon kaktus dengan tujuan agar tidak licin lalu ikat keduanya dengan memakai lakban atau selotip.
10. Setelah terikat dengan baik maka bungkus keduanya dengan kantong plastik dan simpan di tempat yang teduh.

Biasanya teknik grafting ini memerlukan waktu sekitar satu minggu untuk melihat hasilnya. Dimana jika budidaya Anda berhasil maka sambungan akan terlihat kuat, tanaman tetap segar, dan ada pertumbuhan di batang atas pohon kaktus.

Jika sudah seperti ini maka Anda bisa melepas lakban dan selotip. Namun jika sambungan stek Anda gagal maka batang bagian atas akan layu dan mengkerut serta tidak tersambung dengan batang bawah.

Proses Pemupukan Pohon Kaktus

Sumber: thumb.viva.co.id

Pada minggu pertama setelah proses stek berhasil maka Anda tidak perlu memberi pohon kaktus pupuk. Cukup berikan air dan lakukan pemupukan pohon kaktus tersebut pada minggu kedua.

Untuk pupuk pastikan Anda menggunakan pupuk yang memiliki kandungan kalium dan fosfor yang tinggi.Berikan pupuk sesuai dengan petunjuk atau sebulan sebelum kuntum bunga pohon kaktus muncul.

Nah, itu tadi cara budidaya pohon kaktus dengan teknik grafting yang cocok untuk pemula. Pohon kaktus bisa di tanam di area perdesaan maupun perkotaan. Sebab tanaman satu ini mudah di rawat dan tidak memerlukan air yang banyak. Sehingga pohon kaktus tetap bisa hidup di area perkotaan yang minim lahan dan air.

Baca Juga :

• Pohon Zaitun Ternyata Bisa Tumbuh di Indonesia
• Pohon Gaharu Langka Di Indonesia

Bagikan Artikel ini