Cara Membuat Nutrisi Hidroponik Sendiri yang Tepat dan Mudah
28 Apr 2020
Tambah Komentar
Tak seperti menanam dengan bantuan tanah, teknik hidroponik memiliki perbedaan yang cukup besar. Salah satunya adalah cairan nutrisi. Jika biasanya tanaman diberi pupuk, maka tanaman dengan cara hidroponik ini perlu diberikan cairan nutrisi.
Nah sebenarnya seberapa banyak sih nutrisi yang dibutuhkan? Pada dasarnya nutrisi sendiri disesuaikan dengan besarnya tanaman. Jika kamu hanya menanam untuk produksi rumahan, maka nutrisi yang dibutuhkan tidak terlalu besar. Jika kamu penasaran dengan nutrisi hidroponik, yuk ketahui beberapa hal seputar nutrisi yang dibutuhkan tanaman ini.
Unsur yang dibutuhkan seluruh tanaman pada dasarnya sama yaitu makro dan mikro. Jika unsur ini dipenuhi maka tanaman tumbuh dengan baik. Nah bedanya dalam proses tanam hidroponik unsur makro lebih banyak ketimbang tanaman dengan media tanah.
Maka, unsur makro seperti kalium, nitrogen, fosfor, kalsium, magnesium dan sulfur harus terpenuhi. Sementara untuk mikro seperti molibdenum, mangan, klor, besi dan boron adalah jenis yang dibutuhkan oleh tanaman hidroponik. Lantas apa saja fungsi dari zat zat ini?
Nitrogen dibutuhkan untuk membantu tanaman saat bertunas atau pada saat daun terbentuk. Fosfat dibutuhkan pada saat tanaman mulai menumbuhkan akar. Sementara kalium memiliki fungsi untuk membantu peralihan fase vegetatif ke reproduktif alias membantu pembentukan buah. Wah ternyata sangat penting ya untuk tumbuh kembang tanaman.
Selain zat mikro dan makro, pemberian nutrisi juga punya kaitan dengan kadar asamnya. Meskipun nutrisinya lengkap, jika kadar asam tidak diperhatikan maka tanaman bisa saja tidak tumbuh sempurna. Agar tumbuh dengan sempurna, pH yang dibutuhkan sekitar 5,5-6,5.
Ternyata kamu bisa bereksperimen dengan membuat nutrisi sendiri dengan alat dan bahan yang mudah. Nutrisi ini bisa diganti dengan campuran KCI+NPK+Gandasil. Untuk membuat 1.000 liter, kamu hanya membutuhkan Rp 30.000 saja. Penasaran seperti apa cara membuatnya?
Berikut adalah cara yang bisa kamu lakukan untuk sepuluh liter nutrisi larutan. Pertama-tama kamu membutuhkan timbangan agar tidak salah dalam komponennya. Berikutnya adalah alat untuk mengaduk serta ember dengan kapasitas kurang lebih 10 liter. Kemudian kamu perlu menyiapkan tiga buah gelas dan tak lupa air sebanyak 10 liter air. Namun kamu perlu memastikan airnya memiliki kadar asam 5,5-6,5 agar menjadi larutan nutrisi yang baik.
Kemudian kamu perlu menyiapkan pupuk jenis Gandasil D setengah sendok makan, Pupuk NPK 1 sendok makan dan Pupuk KCI sebanyak 1 sendok makan. Setelah sudah siap semua, kamu bisa mulai dengan mengisi 100 ml air ke dalam tiga gelas plastik. Kira-kira jumlahnya setengah gelas.
Setelah itu, kamu bisa melarutkan masing masing tiga pupuk tadi ke dalam gelas yang sudah diisi air. Pastikan seluruh bubuk larut untuk menghindari endapan. Jadi kamu bisa gunakan pengaduk yang efektif untuk mencampurkan bubuk dengan air secara sempurna. Nah, jenis nutrisi ini sebenarnya akan efektif pada tanaman seperti sawi dan kangkung.
Sementara pertumbuhan untuk cabai bisa ditambahkan dengan pupuk urea dalam campurannya. Untuk jenis tanaman terong, tomat dan mentimun juga perlu ditambahkan pupuk urea sekitar 20 gram. Jika kamu sedang menanam tanaman berbuah dan bunga kamu perlu mengurangi sekitar 5 gram untuk 10 liter nutrisi. Untuk jenis NPK ditambahkan sekitar 15-30 gram per 10 liter dan pupuk jenis Gandasil D bisa diganti dengan pupuk Gandasil B.
Nah, tertarik membuat nutrisi hidroponik sendiri? Asalkan mengikuti takaran yang tepat kamu akan mendapatkan hasil yang memuaskan. Perlu diingat pula keberhasilan panen hidroponik juga ditentukan dari sinar matahari dan terbebas dari penyakit. Selamat mencoba mencicipi menjadi petani hidroponik.
Nah sebenarnya seberapa banyak sih nutrisi yang dibutuhkan? Pada dasarnya nutrisi sendiri disesuaikan dengan besarnya tanaman. Jika kamu hanya menanam untuk produksi rumahan, maka nutrisi yang dibutuhkan tidak terlalu besar. Jika kamu penasaran dengan nutrisi hidroponik, yuk ketahui beberapa hal seputar nutrisi yang dibutuhkan tanaman ini.
1. Jenis unsur-unsur
Maka, unsur makro seperti kalium, nitrogen, fosfor, kalsium, magnesium dan sulfur harus terpenuhi. Sementara untuk mikro seperti molibdenum, mangan, klor, besi dan boron adalah jenis yang dibutuhkan oleh tanaman hidroponik. Lantas apa saja fungsi dari zat zat ini?
Selain zat mikro dan makro, pemberian nutrisi juga punya kaitan dengan kadar asamnya. Meskipun nutrisinya lengkap, jika kadar asam tidak diperhatikan maka tanaman bisa saja tidak tumbuh sempurna. Agar tumbuh dengan sempurna, pH yang dibutuhkan sekitar 5,5-6,5.
2. Cara membuat nutrisi hidroponik
Sebenarnya kamu dengan mudah mendapatkan nutrisi hidroponik. Sekarang semakin banyak toko online yang menyediakan kebutuhan hidroponik termasuk nutrisinya. Salah satu yang banyak dipakai adalah larutan nutrisi AB Mix. Namun memang larutan nutrisi ini cukup mahal. Untuk satu paket nutrisi dibandrol dengan harga Rp 80.000 – Rp 100.000 untuk 1.00 liter.Ternyata kamu bisa bereksperimen dengan membuat nutrisi sendiri dengan alat dan bahan yang mudah. Nutrisi ini bisa diganti dengan campuran KCI+NPK+Gandasil. Untuk membuat 1.000 liter, kamu hanya membutuhkan Rp 30.000 saja. Penasaran seperti apa cara membuatnya?
Berikut adalah cara yang bisa kamu lakukan untuk sepuluh liter nutrisi larutan. Pertama-tama kamu membutuhkan timbangan agar tidak salah dalam komponennya. Berikutnya adalah alat untuk mengaduk serta ember dengan kapasitas kurang lebih 10 liter. Kemudian kamu perlu menyiapkan tiga buah gelas dan tak lupa air sebanyak 10 liter air. Namun kamu perlu memastikan airnya memiliki kadar asam 5,5-6,5 agar menjadi larutan nutrisi yang baik.
 |
| Sumber: hidroponikdasar.blogspot.com |
Setelah itu, kamu bisa melarutkan masing masing tiga pupuk tadi ke dalam gelas yang sudah diisi air. Pastikan seluruh bubuk larut untuk menghindari endapan. Jadi kamu bisa gunakan pengaduk yang efektif untuk mencampurkan bubuk dengan air secara sempurna. Nah, jenis nutrisi ini sebenarnya akan efektif pada tanaman seperti sawi dan kangkung.
Nah, tertarik membuat nutrisi hidroponik sendiri? Asalkan mengikuti takaran yang tepat kamu akan mendapatkan hasil yang memuaskan. Perlu diingat pula keberhasilan panen hidroponik juga ditentukan dari sinar matahari dan terbebas dari penyakit. Selamat mencoba mencicipi menjadi petani hidroponik.
Belum ada Komentar untuk "Cara Membuat Nutrisi Hidroponik Sendiri yang Tepat dan Mudah"
Posting Komentar