Ciri Ciri Pohon Bunga Kenanga (Cananga odorata) Di Alam Liar

Kenanga (Cananga odorata) adalah pohon tropis yang berasal dari India, tersebar melewati wilayah Malaysia, Filipina, Indonesia, hingga Queensland, Australia. Pohonnya dihargai karena dapat digunakan untuk membuat parfum yang dihasilkan dari ekstraksi bunganya.

Pohon kenanga juga disebut dengan Cananga, Kenanga (Indonesia), Kradangnga (Thailand), Ilang-ilang (Filipina), Mata'oi (Kepulauan Cook), Mohokoi (Tonga), Moso'oi (Samoa), Moto'oi (Hawaii), dan Mokosoi, Mokasoiatau, Mokohoi (Fiji).



Pohon kenanga tumbuh dengan baik di bawah sinar matahari penuh atau sebagian, dan lebih suka tanah asam seperti di habitat aslinya, hutan hujannya. Saat ini pohon kenanga telah dibudidayakan di daerah beriklim sedang dalam kondisi konservasi.

Ciri Ciri Daun Kenanga

Source : flickr.com/Plantaholic Sheila

Daunnya berbentuk oval, berwarna hijau halus dan mengkilap, runcing dan dengan margin bergelombang, dan panjangnya 13-21 cm.

Ciri Ciri Bunga Kenanga

Source : flickr.com/Tai Lung Aik

Bunga kenanga terkulai, tangkai panjang, warnanya kuning kehijauan, dan sangat harum.

Ciri Ciri Pohon Kenanga

Source : flickr.com/Plantaholic Sheila

Kenanga termasuk pohon Annonaceae custard yang memiliki pertumbuh cepat. Ia dapat tumbuh melebihi 3 meter per tahun, dan mencapai ketinggian rata-rata 8-10 meter di area atau tempat yang cocok.



MANFAAT POHON KENANGA :

Minyak esensial dari bunga kenanga digunakan dalam aromaterapi.

Diyakini, minyak kenanga dapat meredakan tekanan darah tinggi dan menormalkan sekresi sebum untuk masalah kulit, dan dianggap sebagai afrodisiak.

Minyak kenanga banyak digunakan dalam wewangian untuk parfum bertema oriental atau floral seperti Chanel No. 5.

Di Indonesia, bunga kenanga sering digunakan dengan cara menyebarnya di tempat tidur pasangan yang baru menikah.

Di Filipina, bunganya dirangkai menjadi kalung (Lei) dan dikenakan oleh wanita untuk menghiasi gambar-gambar religius.

Bagikan Artikel ini